Bertawakal kepada Allah iyalah kata-kata yang mungkin sering kita dengar. Berserah diri kepada Allah adalah sebuah perkataan yang sederhana, namun sukar untuk di praktekkan. Berserah diri atau pasrah merupakan suatu sikap seorang hamba yang secara total mengapdikan hidupnya hanya untuk beribadah kepada Allah. Ia menyerahkan semuanya kepada Allah. Tidak akan ada lagi rasa takut ataupun bimbang lantaran kita telah memiliki iman yang kuat. keimanan yang kuat itu kemudian akan membawa kita untuk selalu total menyerahkan jiwa-raganya hanya kepada Allah.
Jika kita sebagai manusia sudah mampu pasrah dan menyerahkan diri hanya kepada Allah Swt. Tidak ada yang bisa menggoncangkan diri kita lagi karena semua yang ada pada diri kita akan diserahkan kepada Allah semata. Kesedihan, ketakutan dalam menjalani hidup, serta cobaan dan ujian akan kita terima dengan lapang dada, tanpa mengeluh apalagi menyesal. Karena saat iman kita sudah tertanam dalam diri semua kita serahkan kepada Allah.
Seorang muslim akan sadar bahwa dirinya dan semua yang ada didunia ini semata-mata hanya milik Allah. Ia tidak akan rugi, menyesal ataupun sedih karena semuanya bukan milik kita. Sebaliknya, kita harus rela serela-relannya menyerahkan seluruh jiwa, raga, dan semua milik kita kepada Allah.
Tawakal adalah berserah diri kepada Allah. Segala hal yang melekat pada tubuh ini sebenarnya bukan milik kita sendiri, melainkan milik Allah Swt. Tawakal atau berserah diri kepada Allah merupakan puncak dari sikap qanaah dan pasrah. Manusia yang tawakal bukan saja menerima dengan cukup pemberian Allah dan rida akan ketetapan Allah, tetapi juga rela menyerahkan seluruh jiwa raganya kepada Allah.
Semoga dengan pembahasan kita kali ini, semakin membawa kita dalam jalan yang lurus dan selalu bertawakal kepada Allah. Amiin